Tips Jitu cara mengatasi rasa malas!!!!!
hai kawan kali ini akan mengshare cara mengatasi rasa malas. tentu semua orang di dunia pernah yang mengalami rasa malas bukan anda saja. tapi saya juga pernah. ini adalah pertanyaan semua umat bagaimana mengatasi rasa malas ini. tentu anda harus tahu defenisi"malas" Sekarang pertanyaannya adalah, anda harus tahu terlebih dahulu, apakah
definisi dari rasa malas?
Dan kenapa rasa malas tersebut menghinggapi diri kita? Malas itu adalah sesuatu yang wajar. Malas itu adalah suat cara kerja otak, cara kerja mindset. Karena apa? Kalau kita belajar dari salah satu guru motivator dunia, Anthony robbins, dia berkata bahwa.
manusia akan bergerak maju jika ada 2 point ini.
Gain Pleasure, dan Avoid Pain.
1. GAIN PLEASURE.
gain pleasure adalah manusia akan bergerak jika hal itu menyenangkan. jika ada hal menyenangkan tentu anda sadari semua orang akan melakukan ini yaitu gain pleasure
2. AVOID PAIN
Dan yang kedua adalah Avoid Pain, yaitu menghindari rasa sakit. Dia menghindari hukuman. Dia menghindari punishment. Hal inilah yang membuat manusia akhirnya terpaksa keluar. Ada kata ‘terpaksa’ disini.
itu adalah 2 point ya akan membuat keluar dari rasa malas. jika anda tidak mempunyai dua point itu maka anda benar benar orang yang malas
1. Membuat Target
yang pertama anda harus mempunyai target atau gols. disini anda harus benar benar jelas dengan target.
contoh anda punya target anda ingin menjadi juara kelas di sekolah anda. ya anda harus belajar mati matian demi mendapatkan juara di kelas anda. jangan sampe anda cuman punya target tapi action NOL disini perlu anda garis bawahi yang namanya membuat target itu harus ada action. yang membuat anda terus terus berbuat action dalam mencapai target.
contoh lain jika anda seorang mahasiswa. anda punya target anda harus wisuda ya anda harus cepat dan tidak menunda nunda skripsi.karna anda tahu biaya kuliah tidak lah murah. kita harus liat kebawah. disitu anda harus bergerak dan tidak boleh bemalas malasan.
contoh lain yang mungkin simple anda bangun pagi. jika anda punya target besok bangun jam 5 karna jam itu saya pergi ke kota. maka dengan tanda di sadara semua sudah tersetting keotak dan alhalasil anda pasti bangun jam 5 pagi.
Beda dengan anda punya target yang tidak jelas
misal anda hari ini bagun jam 6 pagi , pokoknya harus jam 6 pagi. ini menurut saya sudah tidak jelas dan tidak konsisten , percuma jga ujung ujungnya anda cuman bsa bangun jam 9/8 atau sepeti biasanya.
Sama juga dengan anda. Anda besok harus masuk lebih awal, kalau tidak gaji anda dipotong. Itu adalah punishment. Atau anda harus disiplin waktu. Karena apa? Karena jika anda terlambat 5 menit, maka gaji anda dipotong denda. Akhirnya jika anda terbiasa terlambat,terbiasa malas, bangun siang, ataupun anda tidak bekerja mengejar target anda, besar kemungkinan karena anda tidak punya punishment. Jadi punishment/hukumannya itu seperti apa?
Kalau misalkan anda sudah tamat sekolah, berhenti bekerja,
tamat kuliah dan sebagainya, kemungkinan anda hari ini tidak punya goals lagi. Secepatnya anda harus mencari pekerjaan. Kalau anda tidak mempunyai goals lagi, besar kemungkinan anda akan dihinggapi rasa malas. Jika anda sudah dihinggapi rasa malas, bahaya. Karena tidak ada yang memberikan anda punishment.
Kalau misalkan saat ini anda tidak punya orang tua yang men-support kondisi finansial anda. Anda tidak punya orang tua yang menghidupi anda. Akhirnya, mau tidak mau anda memberi punishment diri anda sendiri : ‘Kalau saya tidak bekerja, saya tidak makan. Saya tidak bisa hidup’. Akhirnya mungkin anda terpaksa harus bekerja. Kalau anda tidak mendapatkan pekerjaan layak, maka anda terpaksa harus bekerja apapun asalkan halal.
Intinya, ANDA AKAN KELUAR DARI RASA MALAS. Karena apa? Rasa malas tidak akan membuat perut anda kenyang. Rasa malas tidak membuat cicilan rumah anda lunas. Malas tidak membuat tabungan anda bertambah. Rasa malas tidak membuat pekerjaan anda saat ini menjadi lebih baik. Intinya, rasa malas bukan merupakan sebuah solusi. Jadi ini semua karena apa? Karena anda kurang punishment.
Seringkali, reward anda mungkin tidak jelas. Kalau anda bekerja dengan reward yang tidak jelas, besar kemungkinan anda akan malas. Anda tidak akan melakukan suatu kegiatan yang intinya membuat anda mau bergerak. Tetapi jika reward anda jelas, hadiahnya jelas, kalau saya bekerja sekian maka saya akan mendapatkan sekian.
Anda akan mati-matian menstimulasi otak anda bagaimana supaya anda bisa keluar dari zona nyaman anda. Dari zona malas anda. Akhirnya, anda akan mendapatkan sesuatu yang baru.
Oleh sebab itu sahabat entrepreneur, saya yakin dengan hanya membaca 3 poin dan cara ini, niscaya tidak menjamin anda keluar dari rasa malas anda. Tetapi kalau anda bisa menemukan 3 poin ini, dari yang pertama ‘target yang jelas’, yang kedua ‘ada punishment‘, dan yang ketiga ‘ada reward‘, saya yakin rasa malas anda akan jauh berkurang.
Dan kenapa rasa malas tersebut menghinggapi diri kita? Malas itu adalah sesuatu yang wajar. Malas itu adalah suat cara kerja otak, cara kerja mindset. Karena apa? Kalau kita belajar dari salah satu guru motivator dunia, Anthony robbins, dia berkata bahwa.
manusia akan bergerak maju jika ada 2 point ini.
Gain Pleasure, dan Avoid Pain.
1. GAIN PLEASURE.
gain pleasure adalah manusia akan bergerak jika hal itu menyenangkan. jika ada hal menyenangkan tentu anda sadari semua orang akan melakukan ini yaitu gain pleasure
2. AVOID PAIN
Dan yang kedua adalah Avoid Pain, yaitu menghindari rasa sakit. Dia menghindari hukuman. Dia menghindari punishment. Hal inilah yang membuat manusia akhirnya terpaksa keluar. Ada kata ‘terpaksa’ disini.
itu adalah 2 point ya akan membuat keluar dari rasa malas. jika anda tidak mempunyai dua point itu maka anda benar benar orang yang malas
1. Membuat Target
yang pertama anda harus mempunyai target atau gols. disini anda harus benar benar jelas dengan target.
contoh anda punya target anda ingin menjadi juara kelas di sekolah anda. ya anda harus belajar mati matian demi mendapatkan juara di kelas anda. jangan sampe anda cuman punya target tapi action NOL disini perlu anda garis bawahi yang namanya membuat target itu harus ada action. yang membuat anda terus terus berbuat action dalam mencapai target.
contoh lain jika anda seorang mahasiswa. anda punya target anda harus wisuda ya anda harus cepat dan tidak menunda nunda skripsi.karna anda tahu biaya kuliah tidak lah murah. kita harus liat kebawah. disitu anda harus bergerak dan tidak boleh bemalas malasan.
contoh lain yang mungkin simple anda bangun pagi. jika anda punya target besok bangun jam 5 karna jam itu saya pergi ke kota. maka dengan tanda di sadara semua sudah tersetting keotak dan alhalasil anda pasti bangun jam 5 pagi.
Beda dengan anda punya target yang tidak jelas
misal anda hari ini bagun jam 6 pagi , pokoknya harus jam 6 pagi. ini menurut saya sudah tidak jelas dan tidak konsisten , percuma jga ujung ujungnya anda cuman bsa bangun jam 9/8 atau sepeti biasanya.
2. Harus ada punishment
Yang kedua adalah, anda harus punya yang namanya punishment atau hukuman. Tadi saya sudah membahasnya di awal. Manusia itu akan belajar jika besoknya ada ujian. Itu wajar. Manusia itu akan bergerak karena dia takut dihukum. Manusia akan mentaati peraturan gurunya, dia melakukan pekerjaan yang disuruh gurunya. Kalau tidak, dia bisa kena punishment.Sama juga dengan anda. Anda besok harus masuk lebih awal, kalau tidak gaji anda dipotong. Itu adalah punishment. Atau anda harus disiplin waktu. Karena apa? Karena jika anda terlambat 5 menit, maka gaji anda dipotong denda. Akhirnya jika anda terbiasa terlambat,terbiasa malas, bangun siang, ataupun anda tidak bekerja mengejar target anda, besar kemungkinan karena anda tidak punya punishment. Jadi punishment/hukumannya itu seperti apa?
Kalau misalkan anda sudah tamat sekolah, berhenti bekerja,
tamat kuliah dan sebagainya, kemungkinan anda hari ini tidak punya goals lagi. Secepatnya anda harus mencari pekerjaan. Kalau anda tidak mempunyai goals lagi, besar kemungkinan anda akan dihinggapi rasa malas. Jika anda sudah dihinggapi rasa malas, bahaya. Karena tidak ada yang memberikan anda punishment.
Kalau misalkan saat ini anda tidak punya orang tua yang men-support kondisi finansial anda. Anda tidak punya orang tua yang menghidupi anda. Akhirnya, mau tidak mau anda memberi punishment diri anda sendiri : ‘Kalau saya tidak bekerja, saya tidak makan. Saya tidak bisa hidup’. Akhirnya mungkin anda terpaksa harus bekerja. Kalau anda tidak mendapatkan pekerjaan layak, maka anda terpaksa harus bekerja apapun asalkan halal.
Intinya, ANDA AKAN KELUAR DARI RASA MALAS. Karena apa? Rasa malas tidak akan membuat perut anda kenyang. Rasa malas tidak membuat cicilan rumah anda lunas. Malas tidak membuat tabungan anda bertambah. Rasa malas tidak membuat pekerjaan anda saat ini menjadi lebih baik. Intinya, rasa malas bukan merupakan sebuah solusi. Jadi ini semua karena apa? Karena anda kurang punishment.
3. Adanya reward
Yang ketiga adalah adanya reward. Reward itu adalah hadiah. Biasanya manusia akan tergerak melakukan action jika ada hadiah. Contoh, mungkin kita sering mendengar kata-kata :”Nak, kalau tahun ini kamu lulus sekolah, mama akan kasih kamu hadiah jalan-jalan ke Jakarta”. Contohnya begitu. Atau misalkan, “Kalau hari ini nilai pekerjaan kamu bagus, kamu akan saya ajak makan di restoran”. Itu adalah sebuah reward. Ketika anda dijanjikan sebuah reward, akhirnya anda mau belajar.Seringkali, reward anda mungkin tidak jelas. Kalau anda bekerja dengan reward yang tidak jelas, besar kemungkinan anda akan malas. Anda tidak akan melakukan suatu kegiatan yang intinya membuat anda mau bergerak. Tetapi jika reward anda jelas, hadiahnya jelas, kalau saya bekerja sekian maka saya akan mendapatkan sekian.
Anda akan mati-matian menstimulasi otak anda bagaimana supaya anda bisa keluar dari zona nyaman anda. Dari zona malas anda. Akhirnya, anda akan mendapatkan sesuatu yang baru.
Oleh sebab itu sahabat entrepreneur, saya yakin dengan hanya membaca 3 poin dan cara ini, niscaya tidak menjamin anda keluar dari rasa malas anda. Tetapi kalau anda bisa menemukan 3 poin ini, dari yang pertama ‘target yang jelas’, yang kedua ‘ada punishment‘, dan yang ketiga ‘ada reward‘, saya yakin rasa malas anda akan jauh berkurang.
0 Response to "Tips Jitu cara mengatasi rasa malas!!!!!"
Post a Comment